Senin, 17 Januari 2011
" Ketika Egoku Berbicara " by aisusi swasihandari
Ada yg salah pada hatiku hingga menular pada tingkahku
Begitu egoku berbisik menelisik membuatku menggelitik terusik
Kumenerawang pada sekitar kutemu sesuatu yg tak benar
Begitu tersirat jelas namun tak mampu kupertegas
Mengapa harus bunga yg menghadap matahari??
Sementara angin harus berlari menggapai bunga
Mengapa harus daun yg ditumpangi embun pagi??
Sementara tanah harus setia menanti gugurnya daun
Begitu congkak sang matahari
Namun bunga bersedia merendahkan diri
Tak lagi berarti usaha angin
Meski lembutnya membuai setiap ingin
Begitu angkuh sang embun pagi
Namun daun bersedia menawarkan diri
Tak lagi terlihat setianya tanah
Meski kokohnya menegakkan segala asa
Haruskah ku berubah menjadi awan
Yg setia mengiringi setiap langkah sang angin
Atau ku harus menjadi akar
Yg betah berdiam ditubuh sang tanah
Dan menjadi teman sejati sepanjang masa
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar